Bahan:
400 g ikan kembung
2 L air
2 buah asam gelugur *)
2 sdt garam
1 ½ sdt gula pasir
2 buah bunga kecombrang, iris tipis **)
500 g mi lidi besar, rebus hingga matang, tiriskan***)
2 buah mentimun, potong dadu ½ cm
400 g ikan kembung
2 L air
2 buah asam gelugur *)
2 sdt garam
1 ½ sdt gula pasir
2 buah bunga kecombrang, iris tipis **)
500 g mi lidi besar, rebus hingga matang, tiriskan***)
2 buah mentimun, potong dadu ½ cm
Bumbu, haluskan:
15 butir bawang merah
5 siung bawang putih
3 buah cabai merah
2 batang serai, ambil bagian putihnya
3 cm kunyit, bakar
1 sdt terasi, sangrai
15 butir bawang merah
5 siung bawang putih
3 buah cabai merah
2 batang serai, ambil bagian putihnya
3 cm kunyit, bakar
1 sdt terasi, sangrai
Pelengkap:
3 buah cabai merah, iris tipis
3 buah bawang merah, iris tipis
3 buah jeruk nipis, potong-potong
Sambal rawit hijau, haluskan:
12 buah cabai rawit hijau
½ sdt garam
¼ sdt gula pasir
3 buah cabai merah, iris tipis
3 buah bawang merah, iris tipis
3 buah jeruk nipis, potong-potong
Sambal rawit hijau, haluskan:
12 buah cabai rawit hijau
½ sdt garam
¼ sdt gula pasir
Cara Membuat:
Rebus ikan bersama air dan asam gelugur di atas api sedang hingga mendidih (±30 menit). Kecilkan api, masak hingga air berkurang. Angkat ikan, suwir kasar.
Masukkan kembali ikan ke dalam panci. Tambahkan bumbu halus, garam, gula pasir, dan kecombrang, aduk rata. Masak hingga matang (±15 menit), angkat. Sisihkan.
Susun mi dan mentimun di dalam mangkuk saji, siram dengan kuah panas.
Sajikan panas dengan pelengkap dan sambal rawit hijau. (femina)
Rebus ikan bersama air dan asam gelugur di atas api sedang hingga mendidih (±30 menit). Kecilkan api, masak hingga air berkurang. Angkat ikan, suwir kasar.
Masukkan kembali ikan ke dalam panci. Tambahkan bumbu halus, garam, gula pasir, dan kecombrang, aduk rata. Masak hingga matang (±15 menit), angkat. Sisihkan.
Susun mi dan mentimun di dalam mangkuk saji, siram dengan kuah panas.
Sajikan panas dengan pelengkap dan sambal rawit hijau. (femina)
*) Asam gelugur: Bentuknya seperti buah manggis, hanya berukuran mini, dengan rasa asam yang menyengat. Banyak digunakan di dapur Sumatra. Dijual kering di pasar tradisional.
**) Bunga kecombrang: Dikenal juga dengan nama kincung atau honje. Bentuknya seperti bunga matahari dengan warna pink muda. Sering digunakan dalam masakan Sumatra Utara. Dijual segar di pasar swalayan.
***) Mi lidi: Disebut juga ‘mi biting’, yaitu mi yang berbentuk seperti lidi, hanya agak lebar. Dijual kering dalam kemasan plastik (per 1 kg) di pasar tradisional. (f)
**) Bunga kecombrang: Dikenal juga dengan nama kincung atau honje. Bentuknya seperti bunga matahari dengan warna pink muda. Sering digunakan dalam masakan Sumatra Utara. Dijual segar di pasar swalayan.
***) Mi lidi: Disebut juga ‘mi biting’, yaitu mi yang berbentuk seperti lidi, hanya agak lebar. Dijual kering dalam kemasan plastik (per 1 kg) di pasar tradisional. (f)
No comments:
Post a Comment